SMPIT Salman Al Farisi Sukses Selenggarakan ANBK 2021

Ngaglik – Asesmen Nasional merupakan program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemdikbud untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses, dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan di Indonesia, baik pada jenjang dasar maupun menengah.
Yogyakarta menjadi barometer tingkat keterisian Survei Lingkungan Belajar. Kegiatan ANBK SMPIT Salman Al Farisi Boarding School berlangsung selama dua hari yaitu Rabu – Kamis, tanggal 6 – 7 Oktober 2021. Diikuti oleh kelas VIII sebanyak 40 peserta didik. Selain peserta didik, semua guru yang sudah terdata di DAPODIK juga wajib mengisi pada survei lingkungan belajar.
Ada 3 aspek yang dinilai, yaitu:
• Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
• Survei Karakter
• Survei Lingkungan Belajar
AKM dirancang untuk mengukur capaian peserta didik dari hasil belajar kognitif, yaitu literasi dan numerasi.
Tujuan dari survei karakter secara umum yakni mengukur luaran belajar yang lebih bersifat sosialemosional, serta kualitas proses belajar-mengajar di tiap sekolah. Survei karakter dilakukan untuk mengetahui sejauh mana penerapan asas-asas Pancasila oleh peserta didik. Tidak hanya berupa pemahaman kognitif tentang misalnya bagaimana sila “Persatuan Indonesia” diimplementasikan dalam bentuk gotong royong, namun juga merupakan internalisasi nilai empirik secara utuh yang menyatu dalam proses pembelajaran.
Survei lingkungan belajar adalah salah satu bagian pentingnya dari Asesmen Nasional yang akan melengkapi profiling Sekolah/Madrasah dimana akan mencerminkan proses dan mutu di masing-masing satuan pendidikan.
Pelaksanaan dilaksanakan 2 sesi, yaitu sesi 1 pukul 07:30 – 09:30 WIB dan sesi 2 pukul 10:30 – 12:30 WIB. Ruangan yang dipakai menggunakan lab komputer.